class Mahasiswa extends Doctrine_Record {
Kemudian baru kita bisa mendefinisikan atribut-atribut yang merupakan representasi skema di database. Doctrine menyediakan function setTableDefinition untuk mendefinisikan atribut tersebut. Di dalam function tersebut, kita bisa menambahkan atribut beserta property-nya dengan perintah hasColumn seperti pada contoh.
public function setTableDefinition()Atribut-atribut tersebut dinyatakan secara eksplisit sebagai kolom daru tabel Mahasiswa, sesuai dengan nama kelas.
{
$this->hasColumn('npm', 'string', 8);
$this->hasColumn('name', 'string', 50);
…
}
Jika kita membutuhkan sebuah field dari table, kita hanya perlu meminta Doctrine untuk mengakses model yang telah dibuat dan dipetakan dengan tabel di database untuk menghasilkan objek-nya, kemudian mengakses data pada atribut seperti cara mengakses sebuah atribut pada objek.
Contohnya :
$mahasiswa = Doctrine_Query::getTable(‘Mahasiswa’)->findAll();
$name = $mahasiswa->name;
Berikut ini kode lengkapnya :
class Mahasiswa extends Doctrine_Record {
// define table columns to match table scheme in database
public function setTableDefinition()
{
$this->hasColumn('npm', 'string', 8);
$this->hasColumn('name', 'string', 50);
$this->hasColumn('gender', 'enum', null,
array('values' => array('laki-laki', 'perempuan'))
);
$this->hasColumn('email', 'string', 35, array(
'email' => true,
'unique' => true
)
);
}
}
No comments:
Post a Comment